Bandung, Info PAS – Suasana berbeda terlihat di area layanan kunjungan Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung. Para warga binaan pemasyarakatan (WBP) menunjukkan keterampilan mereka bermain alat musik, menghadirkan hiburan yang menghangatkan suasana bagi keluarga yang datang berkunjung. Kamis (09/11)
Kegiatan ini merupakan bagian dari program pembinaan kemandirian dan kreativitas yang diinisiasi oleh pihak lapas. Dalam program ini, WBP dilatih berbagai keterampilan, termasuk seni musik. Hasilnya, penampilan mereka kini mampu menyuguhkan hiburan yang tidak hanya menghibur, tetapi juga membangun suasana kekeluargaan antara WBP dan keluarganya.
Kepala Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung, Margono, menyampaikan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman positif bagi WBP dan keluarga yang berkunjung. “Musik menjadi jembatan emosi yang mampu mencairkan suasana dan mempererat hubungan keluarga. Selain itu, ini juga merupakan wujud nyata dari hasil pembinaan yang kami jalankan di sini,” ujarnya.
Program seni musik ini juga mendapat sambutan baik dari para WBP. Salah seorang WBP yang tergabung dalam kelompok musik menyampaikan rasa bangganya dapat menghibur keluarga dan pengunjung lainnya. “Kami merasa dihargai dan bisa memberikan sesuatu yang bermakna. Musik juga membantu kami untuk tetap semangat menjalani pembinaan,” tuturnya.
Dengan adanya kegiatan seperti ini, Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung terus menunjukkan komitmennya dalam melaksanakan pembinaan yang holistik, tidak hanya berfokus pada kemandirian ekonomi tetapi juga pengembangan sisi emosional dan spiritual WBP. Kegiatan ini diharapkan mampu menjadi contoh positif bagi lapas lainnya di Indonesia.
#kemenimipas
#lpnbandung