Lapas Narkotika Kelas IIA Bandung terus mengembangkan program pembinaan kemandirian warga binaan, salah satunya melalui sektor peternakan. Baru-baru ini, sebanyak 65 ekor itik tiba di area peternakan Lapas sebagai bagian dari inovasi pembinaan di bidang ternak unggas.
Menariknya, tak berselang lama setelah kedatangan, beberapa ekor itik langsung bertelur. Hal ini menjadi pertanda positif bagi keberlangsungan program, sekaligus memotivasi warga binaan yang terlibat dalam proses pemeliharaan.
Pihak Lapas menyampaikan bahwa program peternakan itik ini bertujuan untuk memberikan keterampilan beternak yang bermanfaat, sehingga dapat menjadi bekal berharga bagi warga binaan setelah kembali ke masyarakat. Dengan perawatan yang baik, hasil telur itik diharapkan dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan internal Lapas serta menjadi bagian dari kegiatan produktif pembinaan.
